Nikah Siri memang dikenal sebagai hukum yang positif terutama di Indonesia. Memang seseorang yang melakukan nikah Siri tidak tercantum secara resmi dalam hukum negara. Meski demikian prakteknya tetap ramai dilakukan oleh semua orang karena berdampak positif. Berikut pembahasannya mengenai faktor yang melatarbelakangi nikah Siri.
Apa Saja Faktor yang Melatarbelakangi Nikah Siri ?
Menghindari zina
Salah satu faktor yang melatarbelakangi nika Siri adalah menghindari zina. Mungkin anda sudah mengetahui bahwa pergaulan bebas sekarang ini sudah merajalela. Banyak diluar sana anak muda-mudi yang melakukan seks bebas.
Tidak sedikit juga wanita di Indonesia banyak yang hamil diluar nikah. Maka tidak heran jika banyak orang tau yang menikahkan anaknya. Meski nikah Siri ini tidak diakui secara resmi oleh hukum negara. Akan tetapi nikah Siri ini sangat sah ran resmi secara agama.
Secara tidak langsung nikah Siri ini mencegah terjadinya hal buruk yang terjadi pada keluarga. Misalnya seperti keluarga tidak akan merasa malu meski anaknya hamil dan tidak melakukan pernikahan resmi secara pemerintahan.
Kondisi sosial budaya
Faktor yang melatarbelakangi nikah Siri berikutnya adalah kondisi social budaya. Pada hakikatnya menikah adalah urusan pribadi dalam menjalankan dan menyempurnakan agama. Terlepas dari semua itu, banyak orang yang beranggapan bahwa nikah Siri adalah salah satu jalan mudah
Rendahnya nilai sosial
Dalam wilayah tertentu, nikah siri dianggap biasa. Masyarakat dengan nilai sosial yang rendah lebih fokus pada tujuan jangka pendeknya. Hubungan jangka panjang pun kerugian bagi istri dan anak hasil nikah siri di mata hukum sering diabaikan.
Nikah siri menurut hukum Islam Hukum perkawinan menurut agama adalah sah dan boleh jika syarat dan rukun nikah dipenuhi pada saat perkawinan di luar nikah itu dilangsungkan.
Rukun nikah yaitu 1). Ada dua mempelai, 2) ada wali, 3) ada saksi nikah, 4) ada mas kawin atau mahar, 5) ada ijab qabul atau akad. Untuk melakukan nikah siri, Anda bisa mengunjungi website jasa Nikah Siri.
